Berita (News)Pratama Media NewsSeni dan Budaya

Basri M., S.A.P., Ketua IPSI Terpilih 2021-2024: Baju Boleh Beda, Tapi Hati dan Tujuan Sama

Pratamamedia.com, Kabupaten Paser, Kalimantan Timur    Para jawara pencak silat yang terdiri dari delapan ketua cabang perguruan silat se-Kabupaten Paser, Kalimantan Timur, hadir di ruang KONI Kabupaten Paser. Kegiatan yang dilaksanakan pada Senin (08/02/2021) tersebut dalam rangka musyawarah Ikatan Pencak Silat Indonesia (IPSI) untuk menentukan Ketua IPSI Cabang Paser masa jabatan tahun 2021-2024.

Sebelumnya, masa jabatan ketua IPSI yang lama (Aliansyah) telah berakhir di tahun 2020 dan ditambah enam bulan masa jabatan hingga terlaksanannya pemilihan ketua IPSI baru. Pertemuan berlangsung terbatas dan tertutup melalui serangkaian proses protokol kesehatan covid-19.

Delapan ketua cabang perguruan pencak silat yang hadir pada musyawara IPSI adalah: 1) Muhammad Solihin, S.Pd. (PSHT); 2) Winarto (Pagar Nusa); 3) Nur Alam, S.P (Perisai Diri); 4) Wa’an (PSHT Pusat Madiun); 5) Ahmad Pariadi (IKS PI Kera Sakti); 6) H. Sudarto (Asad); 7) Haplah (Tapak Suci), dan; 8) Dodi lishardi H. (Sepecut Marabunta).

Diawal proses musyawarah, Ketua KONI Kabupaten Paser, Toto Sumardiono, S.H., dalam kata sambutannya mengatakan, “Harus diakui, prestasi terakhir atlit olahraga Kabupaten Paser mengalami keterburukan hasil prestasi. Meraih peringkat Sembilan diajang Pekan olahraga Provinsi Kaltim (Porprop) tahun 2018 di Sangatta-Kutai Timur. Perolehan prestasi satu tingkat lebih tinggi dari juru kunci Kabupaten Mahakam Hulu.”

Toto mengatakan bahwa pihaknya harus bangga dengan dengan perjuangan para atlit yang semuanya merupakan putra-putri asli dari Kabupaten Paser. KONI Kabupaten Paser tidak mengambil dan mengirim atlit dari luar daerah, tetapi lebih mengoptimalkan atlit-atlit daerah sendiri yang berpotensi.

basri
Suasana musyawarah pemilihan ketua IPSI Cabang Paser 2021-2024 (Sumber: istimewa)

“Cabor pencak silat sudah lama tidak menyumbangkan prestasi diajang kejuaraan tertinggi. Tentu banyak faktor yang menyebabkan semua itu. Salah satu alasan klise adalah faktor pendanaan dan penyediaan sarana prasarana,” tambah Toto dalam sambutannya.

Menurut Toto, kini sudah saatnya IPSI Kabupaten Paser bangkit, bahu membahu, dan bersatu dengan didasari rasa tulus dan ikhlas. Ia mengajak agar para pendekar melupakan ego sektoral perguruan yang berlebihan.

“Bunga itu lebih indah dan terlihat berwarna-warni jika terikat dalam satu ikatan. Baju perguruan dan atribut kita boleh berbeda tapi marwah pencak silat harus dikedepankan oleh semua perguruan,” ujar Toto dengan semangat yang membara.

Selanjutnya, musyawarah diserahkan oleh Marwansyah, S.IP., selaku pimpinan sidang dan wakil ketua II KONI Kabupaten Paser. Dalam penjaringan calon ketua IPSI diperoleh nama-nama kandidat sebagai berikut: Basri M., S.A.P., Akhmad Pariadi, Wa’an, dan Dodi Lishardi H.

Setelah delapan ketua cabang melakukan lobi dan komunikasi bersama maka hasil pemilihan yang dilakukan secara voting, untuk suara terbanyak diperoleh Basri M., S.A.P., dengan tujuh suara dan satu suara untuk Wa’an.

Musyawarah berjalan lancar dan penuh rasa kekeluargaan. Pimpinan musyawarah mengetuk palu sidang menetapkan ketua IPSI yang baru masa jabatan 2021-2024. Artinya, menandakan bahwa hasil putusan telah disepakati bersama dan tidak dapat diganggu gugat.

basri
Foto bersama Ketua PSHT Cabang Paser, Ketua KONI PASER, Ketua IPSI Terpilih, dan Anggota Polres Paser (sumber: Istimewa)

Ketua IPSI terpilih, Basri M., S.A.P. yang merupakan anggota DPRD Kabupaten Paser dengan jabatan sebagai wakil ketua Komisi III, diberikan kesempatan untuk menyampaikan komitmen untuk kemajuan IPSI Kabupaten Paser.

“Pengurus IPSI Cabang Paser kedepannya harus lebih solid, kompak, dan komitmen bersama untuk kemajuan prestasi pencak silat. Kita harus bersatu, bekerjasama, bahu membahu membawa nama harum kabupaten Paser dikancah olahraga yang lebih tinggi. Kita boleh berbeda baju perguruan tapi hati dan tujuan kita sama yakni melahirkan atlit-atlit pencak silat prestasi untuk Kabupaten Paser dikancah kejuaraan provinsi dan nasional. Bahkan dunia,” kata Basri dengan tegas.

Selanjutnya ketua IPSI terpilih tersebut berharap agar semua pihak mendoakannya agar ia bisa mewujudkan sarana prasarana dan padepokan pencak silat di Kabupaten Paser dengan menyisihkan anggaran di tahun 2022. (lie-hin)

***

Editor: JHK

Artikel Berkaitan

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *

Check Also
Close
Back to top button